Banyuwangi – Seorang Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Banyuwangi, Jawa Timur, meninggal dunia saat melaksanakan tugasnya di Tempat Pemungutan Suara. Anggota PPS Desa Singojuruh, Abdul Konik mengatakan Ketua KPPS tersebut bernama Dul Hanan (50) yang bertugas di TPS 18 Dusun pasinan Timur, Kecamatan Singojuruh.
Menurut warga sekitar, sekitar pukul 16.00 WIB Dul Hanan melakukan penghitungan surat suara. Selesai menghitung, mendadak mengeluh pusing dan sesak nafas. Warga pun segera mengantarkannya ke Puskemas terdekat.
“Di Puskesmas itu kondisinya memprihatinkan. Napasnya tersengal, kemudian dirujuk ke RSU PKU Muhammadiyah Rogojampi. Teman-teman PPK juga sempat menjenguk beliau. Saat itu beliau juga masih bisa duduk, tapi napasnya tersengal-sengal,” kata Konik.
Namun sekitar pukul 18.05 WIB Dul Hanan mengembuskan napas terakhir. Soal penyebab kematian, Konik mengaku belum mendapatkan informasi yang jelas. Entahkan karena penyakit bawaan atau hal lain. Namun dugaan sementara karena kelelahan.
Komisioner KPU Banyuwangi Dian Purnawan mengaku sudah mendengar kejadian tersebut. Mewakili KPU Banyuwangi, Dian Purnawan mengucapkan dukacita yang mendalam atas meninggalnya Dul Hanan.
“KPU Banyuwangi mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Bapak Dul Hanan, semoga segala amal baiknya diterima Tuhan yang Maha Esa dan semua kekhilafahannya dimaafkan,” ujar Dian.
Kematian Dul Hanan menjadi pengingat betapa beratnya tanggung jawab para petugas KPPS dalam melaksanakan tugasnya. Semoga peristiwa ini menjadi perhatian bagi semua pihak untuk memberikan perlindungan dan dukungan lebih kepada para petugas KPPS.