Palembang – Selain berkeliling ke Pasar 16 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan, Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menemui pengemudi perahu ketek yang ada di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan. Ganjar menyerap aspirasi yang disampaikan oleh para pengemudi perahu ketek yang ada di sana.
Salah satu perwakilan pengemudi perahu ketek, Pendi menyampaikan kepada Ganjar bilamana mereka meminta solusi terkait persoalan yang hadapi yaitu mencari bantuan kredit tanpa bunga untuk menyervis perahu mereka.“Jadi minta solusi bagaimana agar bisa servis perahu ketek pembayaran dengan nyicil. Kalo bisa jangan pakai bunga, kami kan mencarinya agak kurang,” ucap Pendi saat berdialog demgan Ganjar di Sungai Musi.
Tak hanya sekedar meminta solusi untuk dapat memberikan kredit tanpa bunga bagi pemilik perahu Ketek, Pendi bersama teman-temannya juga bercerita kepada Ganjar terkait kesulitan mendapatkan BBM jenis solar.
Pendi pun menyambut baik karena Ganjar mau mendengarkan secara langsung keluhan para pemilik pengemudi perahu ketek di Sungai Musi. Dia harap, pelaksanaannya bisa diterapkan saat Ganjar dilantik menjadi Presiden.
“Mudah-mudahan bisa dilakukan,” kata Pendi.
Mendapatkan keluhan tersebut, Ganjar kembali berbicara mengenai pentingnya KTP Sakti dalam rangka memberikan solusi untuk memecahkan persoalan yang dihadapi oleh pengemudi perahu ketek.
Mendapatkan keluhan tersebut, Ganjar kembali berbicara mengenai pentingnya KTP Sakti dalam rangka memberikan solusi untuk memecahkan persoalan yang dihadapi oleh pengemudi perahu ketek.
Menurut Ganjar, dengan KTP Sakti para pengemudi perahu ketek ini bisa terdata dengan baik. Sehingga, bantuan skim kredit bisa tepat sasaran tanpa harus memberatkan mereka.
“Maka rasa-rasanya menjadi menarik kalo kemudian mereka kita data, dengan KTP saja. Maka program kami di KTP Sakti bisa masuk maka kelompok operator perahu ketek ini bisa diketahui,” ungkap Ganjar.
“Pada tingkat itu mereka membutuhkan kredit salurannya akan kebih tepat, skim bisa diberikan dengan baik. Dan kita bisa memberikan bantuan kepada mereka, itulah hari ini yang kongkrit,” imbuh Ganjar.
Dikatakan Ganjar, tak hanya sekedar kredit macet saja yang dikeluhkan oleh para pengemudi perahu ketek. Namun, ada pula mengenai sulitnya mendapatkan solar yang sulit didapatkan oleh mereka.
“Tapi hari ini, kita bertemu dengan operator perahu ketek untuk perjalanan sungai, mereka memerlukan BBM dan produksi mereka terlaku mahal dan keuntungan mereka sedikit,” ungkap Ganjar.