Jakarta – Forum Komunikasi Lintas Pendiri Demokrat Kader (FKLPDK) mencabut dukungan kepada capres nomor urut 2 Prabowo Subianto yang telah dideklarasikan pada pertengahan November lalu.
Kali ini, FKLPDK melabuhkan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.
Ketua Umum FKLPDK Sahat Saragih mengatakan alasan mencabut dukungan kepada Prabowo merupakan imbas dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Sahat menganggap Prabowo terlalu bergantung dengan penguasa hingga tidak memiliki kepercayaan diri.
“Karena Prabowo sangat tergantung pada dukungan penguasa. Itu artinya Prabowo tidak memiliki kepercayaan diri,” ucap Sahat Saragih saat deklarasi di 678 Hotel, Cawang, Jakarta Timur pada Selasa (28/11).
Alasan lainnya, Sahat menganggap penguasa yang menyalahgunakan kekuasaan tidak berjiwa negarawan. Menurutnya kekuasaan tersebut hanyalah kepuasan nafsu politik semata.
Dampak nafsu kekuasaan itu, menurutnya mampu merusak tananan hukum yang ada. Salah satunya adalah hilangnya etika dan aturan hukum di Indonesia.
“Dampaknya kekuasaan digunakan untuk memporak-porandakan tatanan hukum Indonesia hanya untuk kepuasan nafsu politik. Itu artinya tidak ada lagi etika dan aturan hukum di Indonesia,” tambahnya.
Sahat meyebut hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap MK adalah bentuk rusaknya tatanan hukum. Selain itu, Sahat mengaku partai politik di Indonesia kini kian luntur nilai luhurnya.
“Dampaknya Ketua MK RI menjadi korban karena melanggar nilai-nilai etika negarawan, itu artinya rakyat marah. Akibatnya rakyat kurang percaya pada MK RI sebagai benteng akhir konstitusi negara Indonesia,” jelas Sahat.
“Terhancurkannya nilai-nilai luhur berdirinya partai-partai di Indonesia, karena cukup hanya 2 hari menjadi ketua umum partai. Itu artinya semua insan partai-partai di Indonesia menjadi menangis,” imbuh Sahat.
Dalam deklarasi tersebut, dihadiri oleh Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid. Arsjad mengaku dukungan yang diterimanya hari ini membuat kubu Ganjar semakin optimis untuk menang.
“Ibu dan bapak yang saya hormati semuanya, kita memiliki target menangkan 54% dalam 1 kali putaran. Ini tantangan yang besar, tetapi adanya dukungan terhadap Mas Ganjar dan Prof Mahfud membuat saya juga lebih optimis, optimis, optimis. Bukan hanya optimis untuk menang, tapi juga optimis akan masa depan Indonesia yang lebih baik,” ungkap Arsjad Rasyid.
Asrjad mengingatkan agar relawan dapat melakukan kampanye secara damai. Arsjad turut meminta untuk melaporkan kecurangan yang ditemui relawan selama masa kampanye berlangsung.
“Kami TPN Ganjar-Mahfud, memohon kepada Ibu-Ibu bapak-bapak yang ada di sini, untuk bersatu saling mengisi dan menguatkan bersama TPN dan juga daerah serta seluruh relawan komunitas dan simpul-simpul pendukung Ganjar-Mahfud lainnya. Bersatu bergerak ke masyarakat, melalui kampanye damai, menyebarkan gagasan Ganjar-Mahfud yang kita yakini akan membawa Indonesia lebih baik,” ucap Arsjad dalam sambutannya.
“Laporkan bilamana ada tindak kecurangan, kalo ada kecurangan, kumpulkan barang buktinya, lalu laporkan,” tambahnya.