Jakarta – Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza mengatakan telah meminta manajemen LRT (Light Rail Transit) Jabodebek memperbaiki masalah pada LRT yang menyebabkan waktu tunggu kereta mencapai satu jam.
Pihaknya, juga mengatakan akan mengecek ke lapangan terkait permasalahan yang dikeluhkan pengguna LRT Jabodebek tersebut.
“Kami sudah minta untuk diperbaiki dan terus menerus disempurnakan supaya publik mendapatkan layanan LRT ini dengan baik. Kami berencana untuk melakukan meninjau langsung di lapangan dalam rangka menyempurnakan layanan LRT ini,” ujar Faisol, Rabu (1/11).
Ke depan, Faisol berharap adanya LRT Jabodebek bisa mengurangi kemacetan dan masalah transportasi lainnya yang masih terjadi di Jabodetabek. Untuk itu, ia berharap pelayanan LRT harus terus disempurnakan.
“Karena ini kita harapkan bisa mengurangi kemacetan, mengurangi emisi bahan bakar kendaraan umum, begitu juga mempermudah transportasi publik dari rumah ke tempat kerja. Oleh karena itu, nilai strategis LRT ini harus disempurnakan dengan layanan LRT yang cepat,” sebutnya.
Kedatangan LRT Jabodebek yang lama kembali dikeluhkan penumpang. Penumpang sempat harus menunggu hampir 1 jam kedatangan LRT di Stasiun Harjamukti, Depok.
Pada Rabu (1/11), terdapat sejumlah penumpang menunggu kedatangan LRT di Stasiun Harjamukti sekitar pukul 10.00 WIB. Hingga pukul 10.09 WIB, belum terpantau ada unit LRT yang masuk ke Stasiun Harjamukti untuk mengangkut penumpang ke arah Jakarta.
Sejumlah penumpang tampak kecewa dan gelisah karena LRT tak kunjung datang. Informasi yang disampaikan petugas di gate, LRT dikabarkan baru akan masuk Stasiun Harjamukti pada pukul 10.42 WIB.
Headway LRT yang begitu lama membuat penumpang kecewa. Sejumlah penumpang keluar dari Stasiun Harjamukti untuk mencari moda transportasi alternatif.