Jakarta – Ke Bandung rasanya tidak komplet apabila tidak mengunjungi jalan Braga. Salah satu daerah yang sangat identik dengan Bandung, bangunan tua masih terjaga, kuliner yang melimpah, serta suasana yang khas sekali dengan kota Bandung ini. Salah satu ciri khas dari Braga juga adalah kepadatan kendaraan. Bagian kiri dan kanan jalanan selalu dipenuhi oleh kendaraan yang parkir. Padahal jalan utama di Braga ini tidak besar, dipersempit pula oleh kendaraan yang parkir.
Jalan yang harusnya bisa muat 2-3 laju kendaraan, dipakai satu setengah laju untuk parkir motor dan mobil. Walaupun sudah dibuat satu arah, kemacetan dan kepadatan kendaraan masih sulit terurai. Padahal jumlah pengunjung di Braga terus meningkat, apalagi di saat akhir pekan atau musim liburan. Melihat kondisi yang semakin parah itu, Pemkot Bandung membuat satu kebijakan yang diharapkan bisa bawa dampak baik bagi pengunjung Braga. Mulai akhir pekan di bulan Mei, akan dilakukan uji coba bebas kendaraan. Sehingga kendaraan jenis apapun dilarang untuk melintasi Jalan Braga.
“Jalan Braga adalah salah satu ikon Bandung yang ingin kami kembalikan ke fungsinya yang asli. Kami berharap untuk mendapatkan dukungan dari semua pihak,” ungkap Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyulionodi. Fungsi asli dari Braga adalah untuk hal pariwisata, karena memang sudah menjadi ikon dari Bandung, diharapkan semua pendatang bisa mampir ke Braga untuk jalan-jalan. Dengan kebijakan ini, diharapkan mobilitas pengunjung bisa meningkat dan ada pengalaman yang menyenangkan bagi wisatawan saat mengunjungi Braga. Juga diharapkan bisa menjadi cara efektif untuk menjadikan Bandung kota Pariwisata.
Menurut pengamatan tim redaksi Limapagi, memang sangat sulit untuk mencari parkir di kawasan Braga, dan hal itu bisa mengurangi antusias untuk berkunjung kesana. Energi rasanya sudah habis terkuras untuk mencari lahan parkir, sehingga menjadi kurang antusias dalam menikmati jalan Braga. Hal inilah yang dihindari oleh PemKot Bandung. Agar pendatang maupun masyarakat setempat bisa membawa pulang hal baik dari Braga, bukan karena kepadatannya karena kendaraan.
Kebijakan ini sudah bulat dan akan diterapkan mulai Sabtu, 4 Mei hingga Minggu, 5 Mei. Hal ini diluruskan oleh Pelaksana Harian Kepala Dishub Kota Bandung Asep Koswara, melalui pernyataannya “Teknisnya, kawasan tersebut akan ditutup mulai Sabtu pukul 16.00 WIB hingga Minggu pukul 23.59 WIB,” ungkapnya. Maka bagi para pembaca yang tinggal di Bandung atau akan berlibur ke Bandung dan mampir ke Jalan Braga, pastikan tidak membawa kendaraan karena jalanan ditutup untuk semua kendaraan.
Bukan kebijakan yang tanpa solusi, Dishub Kota Bandung sudah menyiapkan kantong parkir yang bisa digunakan. Area parkir yang disiapkan tak jauh dari area Braga, yaitu di Balai Kota Bandung, Bank Bandung, Dinas Sumber Daya Air Jawa Barat, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, Taman Dewi Sartika, Bank BJB, serta Kantor Pos Jalan Banceuy.