Jakarta – Seusai menghadiri rapat pleno penetapan Presiden dan wakil Presiden terpilih yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Prabowo Subianto berkunjung ke kantor DPP PKB. Rombongan Prabowo tiba sekitar pukul 14.00 WIB dan langsung disambut oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Saat ditanya apakah akan masuk ke koalisi pemerintahan atau berada di luar pemerintahan sebagai oposisi, Muhaimin tidak memberikan jawaban tegas.
“Kita lihat nanti, belum ada keputusan.Kita memang semua ini kan teman semua. Jadi ya alhamdulillah, semuanya smooth,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menganggap pertemuan Prabowo dengan Muhaimin Iskandar adalah suatu hal yang wajar. Bahwa kemudian ada pokok-pokok bahasan yang memerlukan pendalaman, itu akan dibahas bersama-sama partai koalisi pemerintah.
“Nah tentu nanti akan dibahas di dalam pembahasan,” ujarnya.
Di tempat terpisah, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyambut baik pertemuan Prabowo dengan siapapun. Bahkan jika dari pertemuan tersebut Prabowo ingin menambah politik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Pak Prabowo mau nambah satu, mau dua, nambah tiga, nambah empat, kita ikuti,” kata Herzaky saat ditemui di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta.
Ia mengatakan bahwa Partai Demokrat bersikap terbuka dan mendukung penuh setiap langkah Prabowo merangkul partai politik lain yang selama ini tidak bersama KIM.
“Bagi kami, yang penting program kita yang baik buat masyarakat, kita lakukan,” tandasnya.
