Jakarta – Saat PDI Perjuangan dan sejumlah partai di Koalisi Perubahan melakukan interupsi guna menyuarakan hak angket di sidang paripurna DPR RI hari in (5/3), partai Nasional Demokrat (Nasdem) justru mengambil langkah berbeda. Ketua DPP Partai NasDem Taufik Besari menjelaskan, pihaknya tengah mempersiapkan sesuatu yang lebih konkret.
“Ya kalau kita sih lebih yang konkret saja dan kita sedang mempersiapkan dokumen-dokumen untuk hak angket ya, sedang mengumpulkan tanda tangan juga dari anggota fraksi lain. Yang paling pentingkan konkretnya, soal interupsi kan kalau sudah ada yang mengutarakan ya cukup gitu,” katanya.
Partai Nasdem, lanjutnya, masih memiliki sikap yang sama untuk mendorong hak angket. Ia menegaskan pernyataan Sekjen NasDem dengan 2 Sekjen partai pengusung AMIN (Anies-Muhaimin) beberapa waktu yang lalu.
“Masih sangat mendukung (hak angket) dan sedang mempersiapkan. Arahan sudah disampaikan melalui sikap resmi oleh sekjen beberapa waktu lalu ketika bersama-sama juga dengan 2 sekjen lainnya PKB, PKS. Sudah didasarkan pada arahan ketua umum, jadi sudah clear,” imbuhnya.
Sekalipun demikian, Taufik menegaskan bahwa Nasdem tetap menunggu sikap PDIP terkait usulan angket itu. Ia menilai PDIP memiliki peran besar sebagai partai terbesar yang juga inisiator hak angket.
“Ya tentu kita juga menunggu langkah-langkah berikutnya dari PDIP dan komunikasi politik tetap dijalankan. Kalau satu sudah mengangkat itu kenapa harus diulang lagi kan sudah jelas,” imbuhnya.