Jakarta – Dini hari waktu Jakarta (02/02) ada kabar yang sangat mengejutkan dari pembalap F1, Lewis Hamilton. Ia berhasil dikontrak oleh tim Scuderia Ferrari. Banyak dari penggemar F1 terkejut dengan kepindahannya Lewis ke Ferrari, dikarenakan Lewis memang sudah terlihat sangat terikat pada Mercedes dan ia dikontrak sampai akhir musim ini dengan opsi perpanjangan 1 tahun. Tetapi tidak ada yang tidak mungkin, Lewis menandatangani kontrak Ferrari dari tahun 2025 sampai 2026 dengan opsi perpanjangan 1 tahun yang secara resmi diumumkan hari Jumat dini hari tadi.Official Statement dari Ferrari mengatakan bahwa Lewis Hamilton akan menggantikan Carlos Sainz, dan akan dipasangkan dengan Charles Leclerc pada musim 2025. Hal ini menimbulkan pertanyaan besar bagaimana masa depan Carlos Sainz pada musim depan, apakah akan bergabung dengan Mercedes menggantikan Lewis atau mungkin menjadi partner dari Max Verstappen di Red Bull. Akan timbul banyak tanda tanya sejalan dengan perpindahan Lewis ini.
Lewis Hamilton sebelumnya juga membuat shock seisi tim Mercedes AMG Petronas beserta juga dengan Team Principal yaitu Toto Wolff. Toto juga sudah merelakan kepergian Lewis di tahun 2025, dan ia menyatakan bahwa ini bukan hal yang mudah karena mencari seorang pengganti Lewis itu sulit dan tidak ada list yang panjang. Maka dari itu, hal ini merupakan PR yang berat bagi Mercedes untuk mencari pengganti Lewis yang pas dan sepadan dengan kemampuan hebatnya di lap.
Bagi Ferrari, ini merupakan suatu kebanggaan karena berhasil mendapatkan sang pencetak rekor kemenangan dan 7 kali juara dunia Formula 1. Ibaratnya mendapatkan Messi di timnya, pastinya menjadi kebangaan yang besar dan berarti. Datangnya Lewis ke Ferrari juga menciptakan sebuah reuni dengan team principal Ferrari yaitu Frederic Vasseur yang merupakan sosok mentor bagi Lewis di saat masa masa juniornya di Formula 3.
Harapan besar bagi Scuderia Ferrari untuk kembali menjadi Constructor Champion di Formula 1 dengan Lewis Hamilton bersama dengan Charles Leclerc sebagai pembalap mereka di musim 2025. Tentu besar harapan dengan kontrak yang besar ini Lewis bisa membawa Ferrari kembali ke masa jayanya.