Israel – Iran membuktikan ancamannya untuk menyerang Israel. Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Daniel Hagari mengatakan bahwa Iran telah meluncurkan serangan drone ke Israel. Rekaman yang beredar di media sosial menunjukkan drone Shahed 136 Iran terbang di atas Irak. Diperkirakan gelombang serangan itu akan tiba di Israel dalam beberapa jam ke depan.
Beberapa jam sebelumnya, Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan puluhan rudal dan drone diluncurkan ke wilayah Israel.
“Kami melancarkan operasi menggunakan drone dan rudal sebagai tanggapan atas kejahatan entitas Zionis yang menargetkan konsulat Iran di Suriah,” kata IRGC dalam sebuah pernyataan dilansir Aljazeera, Minggu (14/4).
“Operasi tersebut dilakukan dengan puluhan rudal dan drone untuk menyerang sasaran tertentu di wilayah pendudukan,” lanjut pernyataan itu.
Menanggapi situasi yang terjadi, sejumlah negara di Timur Tengah menutup wilayah udara mereka. Pemerintah Irak mengumumkan penutupan wilayah udaranya. Manajemen Bandara Internasional Erbil mengonfirmasi keputusan penutupan tersebut juga mencakup wilayah Kurdi Irak.
Pasukan keamanan Suriah telah menempatkan sistem pertahanan darat ke udara Pantsir buatan Rusia dalam keadaan siaga tinggi di sekitar ibu kota, Damaskus. Mereka memperkirakan Israel akan membalas setiap serangan dari Iran dengan menargetkan pangkalan dan instalasi militer di mana milisi pro-Iran bermarkas.
Hal yang sama juga dilakukan militer Lebanon yang langsung menutup sementara wilayah udaranya. Sedangkan pasukan pertahanan udara Yordania menyatakan siap menembak jatuh pesawat Iran yang melanggar wilayah udaranya. Dilaporkan bahwa pertahanan udara Yordania siap mencegat dan menembak jatuh drone atau pesawat Iran yang melanggar wilayah udaranya. Sumber tersebut mengatakan tentara juga dalam keadaan siaga tinggi, dan sistem radar memantau aktivitas drone.
Sebagi informasi, drone Shahed 136 mampu mengangkut terbuat dari bahan serat yang membuatnya sulit dideteksi radar. Dapat mengangkut hingga delapan rudal dan dilengkapi perangkat penghancur sendiri (kamikaze). Mesinnya sangat murah, tetapi memiliki kecepatan terbang hingga 150 km/jam dan saya jangkau sejauh 2.500 km.
