Manggarai – Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, memohon doa restu dan dukungan masyarakat Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk kemenangan pasang calon (Paslon) 3.
Hal itu, disampaikan Ganjar saat memberikan orasi politik dalam acara Hajatan Rakyat di Stadion Golo Dukar, Ruteng, Manggarai, NTT, pada Jumat (26/1/2028).
Ganjar mengungkapkan, banyak laporan masyarakat tentang tekanan untuk memilih atau mendukung paslon tertentu dalam Pemilu 2024.
Ganjar menggugah masyarakat yang memenuhi stadion itu untuk mendukung Ganjar-Mahfud berdasarka hati nurani mereka.
“Saya punya pesan, ketika kemudian banyak di antara masyarakat yang ditelepon, ditindas untuk memilih yang lain, apakah saudara mau mengikuti itu atau mengikuti nurani? apakah saudara takut ditindas? apakah saudara takut diintimidasi?” kata Ganjar yang diikuti dengan teriakan “tidak” dari para pendukungnya.
Ganjar membakar semangat masyarakat Manggarai untuk tidak takut pada tekanan apapun dan menunjukkan bahwa mereka memiliki kebebasan dan keberanian menentukan pilihan di Pemilu 2024.
“Tunjukkan bahwa kita punya moral, kita punya kebebasan, kita punya keberanian, itu lah kekuatan masyarakat yang sejati. Saya mohon doa dan dukungan masyarakat Manggarai untuk Ganjar-Mahfud bisa memenangkan Pemilu 2024,” tutur Ganjar.
Capres berambut putih itu, juga meminta masyarakat Maggarai turut menggalang dukungan dan menyosialisasikan 21 Program Unggulan Ganjar-Mahfud kepada keluarga dan masyarakat sekitar.
“Bapak, ibu, saya titip, yang pertama mulai hari ini temui rakyat, katakan kepada saudara-saudara bapak, ibu, sampaikan salam dan program Ganjar-Mahfud, lalu dengarkan harapan mereka, ajak mereka untuk berbondong-bondong nyoblos Nomor 3 agar ini jadi ikhtiar kita bersama,” ujar Ganjar.
Dia menambahkan, kemenangan paslon 3 di Pemilu 2024 bukan hanya sekadar kemenangan untuk Ganjar-Mahfud, atau kekuasaan yang akan diraih Capres dan Cawapres Nomor Urut 3 itu dalam memimpin Indonesia, tetapi merupakan kesempatan untuk mengubah nasib bangsa menjadi lebih baik di masa depan.
“Ini bukan sekadar cerita Ganjar-Mahfud, tentang kekuasaan, tetapi tentang nasib kita bersama, terima kasih. Sampaikan salam kepada seluruh keluarga bapak- ibu. Hari ini saya bahagia sekali, saya berbangga bisa berdiri di sini bersama masyarakat Ruteng, Manggarai, dengarkan hati nurani, semoga ini jadi semangat dan harapan kita bersama,” ungkap Ganjar.
