Jakarta – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) secara resmi sudah menggelar Public Expose (Pubex) 2023, Senin (11/12) dengan menargetkan pertumbuhan premi di tahun 2024 mencapai 8%.
Dalam Public Expose (Pubex) 2023, Predisen Direktur Tugu Insurance Tatang Nurhidayat mengungkapkan target pertumbuhan premi di tahun 2024 naik 8% dari proyeksi 31 Desember 2023. Sedangkan laba operasi di luar hasil lain-lain ditargetkan tumbuh sebanyak kurang lebih 5%.
“Harapannya di tahun depan (2024), pertumbuhan premi maupun laba ini pencapaiannya lebih dari yang ditargetkan,” ungkap Tatang dalam keterangan resmi, Senin (11/12).
Selain itu, Direktur Keuangan dan Layanan Korporat Tugu Insurance Emil Hakim, juga menyampaikan kinerja keuangan perusahaan yang mencatatkan premi bruto untuk periode 30 September 2023 tumbuh sebesar 15%.
“Terjadi peningkatan dari Rp4,7 triliun di tahun 2022 menjadi Rp5,5 triliun di tahun 2023,” ujar Emil.
Dia menambahkan kontribusi terbesar dari peningkatan premi bruto tersebut berasal dari segmen bisnis kebakaran, rekayasa, dan rangka kapal.
Emil juga mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi bersih meningkat sebesar 15% sejalan dengan peningkatan premi bruto untuk periode 30 September 2023.
Selain itu, untuk total pendapatan meningkat sebesar 30% seiring dengan peningkatan dari hasil underwriting, pendapatan investasi, dan pendapatan usaha lainnya.
“Untuk total pendapatan itu meningkat dari Rp1 triliun di tahun 2022 menjadi Rp1,3 triliun di tahun 2023” kata Emil.