Jakarta – Hari ini, Sabtu, 9 Desember 2023 diperingati sebagai memperingati hari antikorupsi sedunia (Hakordia) 2023. Sejarahnya, pada 31 Oktober 2003, Majelis Umum mengadopsi Konvensi PBB menentang adanya korupsi dan meminta Sekretaris Jenderal agar menunjuk Kantor United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) PBB sebagai Konferensi Negara-Negara Pihak Konvensi.
Tanggal 9 Desember pun dipilih oleh Majelis sebagai Hari Antikorupsi Sedunia dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan korupsi dan peran konvensi dalam memerangi dan mencegahnya. Peringatan Hakordia secara resmi dimulai sejak Desember 2005.
Namun, sungguh ironis, Hari Antikorupsi Sedunia tahun ini diperingati di Indonesia dalam situasi (mantan) Ketua KPK pertama dalam sejarah berdirinya lembaga ini justru berstatus tersangka korupsi. Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo pada 22 November 2023. Syahrul Yasin Limpo diduga diperas menyangkut penanganan perkara dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Firli yang sudah dua kali diperiksa KPK tapi belum ditahan dijerat Pasal 12 huruf e atau Pasal 12 huruf B, atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 65 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajak masyarakat ikut memperingati hari antikorupsi sedunia (Hakordia) 2023. “Kita semarakkan Hakordia tahun ini sebagai momentum refleksi dan komitmen upaya pemberantasan korupsi ke depannya,” pesan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK.
Ghufron menyebut sebagai refleksi upaya pemberantasan korupsi KPK telah melakukan pengukuran Indeks Perilaku Antikorupsi (IPAK) dan Survei Penilaian Integritas (SPI). Adapun skor indeks IPAK 2023 sebesar 3,92 atau turun dari tahun sebelumnya dengan skor 3,93. Demikian halnya, hasil SPI tahun 2022 diperoleh skor indeks sebesar 71,9 turun dari capaian tahun 2021 dengan skor 72,4.
Puncak Peringatan Hakordia 2023
Pelaksanaan peringatan hari antikorupsi sedunia tahun ini mengusung tema ‘Sinergi Berantas Korupsi, untuk Indonesia Maju’. Kegiatan akan dipusatkan di Istora Senayan, Jakarta, pada 12 – 13 Desember 2023.
Puncak peringatan Hakordia akan diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan menarik. Hari pertama, Selasa (11/12), pembukaan acara akan dimulai pada pkl 09.00 WIB. Rangkaian dilanjutkan kegiatan peluncuran dan bedah buku, Seminar Nasional Perempuan Antikorupsi, Sarasehan Ahli Pembangun Integritas (API), Final Cerdas Cermat JAGA, Diskusi Publik Peran Komite Advokasi Daerah, dan Diskusi Tapaksiapi.
Pada hari kedua, Rabu (12/12), ada lelang barang gratifikasi dan barang rampasan, Forum Focal Point STRANAS PK, Talkshow WBS pada Pemda, Training of Trainer (TOT) Penyuluh Antikorupsi (PAKSI), Talkshow dan Awarding Peran Media dan Civil Society Organization (CSO) dalam Pencegahan Korupsi, ACKnow API, serta Diskusi Antikorupsi bersama ANRI. Sepanjang hari pertama dan kedua juga akan digelar Integrity Expo dan Stand Pelayanan Publik.
“KPK mengajak seluruh unsur masyarakat untuk datang dan ikut menyemarakkan gelaran Hakordia 2023 ini dengan semangat antikorupsi,” kata Plt. Deputi Bidang Informasi dan Data KPK Eko Marjono.