Jakarta – Akhir-akhir ini ramai terdengar kabar bahwa TikTok shop akan segera comeback dengan menggandeng PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
Mengenai isu tersebut, pihak manajemen GOTO akhirya memberikan tanggapan resmi terkait isu yang sedang ramai diperbincangkan ini
TikTok disebut-sebut sudah mencapai kesepakatan kerja sama dengan GOTO. Kesepakatan itu untuk berinvestasi di salah satu unit Grup GoTo dalam layanan belanja online.
Melansir data dari keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (8/12), GOTO memahami bahwa saat ini telah beredar berbagai berita di ranah publik yang memberikan spekulasi terhadap rencana kemitraan antara perseroan, PT Tokopedia, dan Bytedance Ltd., atau TikTok.
Sekretaris Perusahaan GOTO R.A Koesoemohadiani mengatakan, saat ini sedang dilakukan berbagai diskusi antara perseroan, PT Tokopedia, dan TikTok sehubungan dengan potensi dilakukannya kemitraan dalam bisnis e-commerce di Indonesia di antara para pihak
“Namun, hingga pada tanggal surat ini, belum ada keputusan atau kesepakatan final yang dicapai oleh para pihak dan diskusi masih terus berlangsung,” ujarnya dalam keterangan di keterbukaan informasi, Jumat (8/12)
Adapun GOTO menegaskan bahwa pihaknya akan senantiasa mematuhi peraturan terkait yang berlaku, termasuk POJK No. 31 dan Peraturan BEI No.I-E.
Apabila terdapat informasi material mengenai suatu kerja sama atau aksi korporasi yang signifikan, GOTO akan menyampaikan keterbukaan informasi kepada publik selambat-lambatnya dua hari kerja setelah terjadinya peristiwa tersebut.
R.A Koesoemohadiani menyampaikan, hingga saat ini, tidak terdapat dampak yang merugikan dari isu tersebut terhadap posisi operasional, keuangan dan hukum GOTO.
“Perseroan meminta semua pihak agar tidak bergantung pada informasi yang tidak dikeluarkan secara resmi oleh perseroan,” kata dia