Jakarta – Investor kawakan tanah air yaitu Lo Kheng Hong menambah kepemilikan sahamnya di PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL). Dalam keterangannya, pria yang tinggal di Pademangan, Jakarta Barat itu memborong 6.950.000 lembar saham GJTL.
Harga rata-rata sebesar Rp888,8 per saham. Transaksi tersebut terjadi pada 28 November 2023 lalu. Dengan demikian, dia diperkirakan merogoh kocek sebesar Rp6,17 miliar.
“Jenis transaksi adalah beli,” katanya di keterbukaan informasi, Jumat (8/12) melansir dari Bursa Efek Indonesia (BEI).
Maka dari itu, portofolio ‘value investor’ ini bertumbuh dari semula 168.613.800 lembar saham atau 4,84%, kini naik menjadi 175.563.800 saham.
Ini sekaligus menjawab kabar hilangnya nama Lo Kheng Hong dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) yang sempat ramai Agustus lalu.
Hingga Jumat (8/12) melansir dari RTI Mobile, saham GJTL naik 12,36% selama sepekan.
Mengacu harga pembelian Rp888,8, maka terjadi kenaikan aset 14,19%. Apabila diukur dari volume pembelian tersebut, maka Pak Lo mengalami floating gain (unrealized gain) sebesar Rp877,09 juta. Ini belum termasuk total keseluruhan aset Lo Kheng Hong di GJTL.