Jakarta – Sejumlah warga di Sabang, Aceh, membongkar tenda penampungan pengungsi Rohingya di Desa Balohan. Masyarakat mengembalikan pengungsi Rohingya ke lokasi di seberang kantor Wali Kota Sabang.
Video aksi pembongkaran tenda pengungsian Rohingya pun tersebar. Sejumlah perempuan dan anak-anak masih berada di dalam saat tenda itu dibongkar. Warga mengangkut pengungsi Rohingya ke seberang kantor wali kota menggunakan sejumlah kendaraan bak terbuka.
Pj Kepala Desa Balohan Rusli mengatakan perangkat desa sudah menggelar rapat tadi malam setelah mendapat laporan penolakan dari warga. Masyarakat meminta pengungsi Rohingya dipindahkan dari desa mereka.
“Mereka dipulangkan kepada Pemerintah Kota Sabang karena yang memindahkan mereka ke sana kemarin Pemerintah Kota Sabang,” kata Rusli kepada wartawan.
Para Rohingya itu sempat ditempatkan di lahan Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) di Desa Balohan Kecamatan Sukakarya. Masyarakat menolak karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Protection Associate United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) Faisal Rahman mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk lokasi penampungan Rohingya. Pihaknya belum mengetahui imigran tersebut akan ditempatkan di mana.