Jakarta- Beredar sebuah surat berisi nama-nama Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) yang akan direshuffle oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dibagian bawah surat tersebut terdapat tanda tangan Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.
Dalam surat yang Kementerian Sekretariat Negara RI itu terdapat nama-nama sejumlah menteri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Cawapres pendamping Ganjar Pranowo, Mahfud MD akan diganti.
Selain itu, nama Kepala Badan Intelejen Nasional (BIN) Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan disebut-sebut juga akan direshuffle.
1. Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN Hadi Tjahjanto akan diganti oleh Indrajaya Murod.
2. Menteri ESDM Arifin Tasrif diganti oleh TB. Muhammad Sulaiman.
3. Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung diganti oleh Yandri Susanto.
4. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Hakim Iskandar diganti oleh Eko Putro Sandjojo.
5. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly diganti oleh Yusril Ihza Mahendra.
6. Menteri Sosial Tri Rismaharini diganti oleh Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
7. MenPAN RB Abdullah Azwar Anas diganti oleh Ibnu Susilo.
8. Menpora Dito Ariotedjo diganti oleh Ilham Permana.
9. Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia diganti oleh Andi Sapran.
10. Menko Polhukam Mahfud MD diganti oleh Hadi Tjahjanto.
11. Mendikbud, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim diganti oleh Kadarsah Suryadi.
12. Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan diganti oleh Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman.
13. Panglima TNI Marsekal Yudo Margono diganti oleh Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Sementara itu saat dikonfirmasi awak media, Mensesneg Pratikno menyebutkan surat itu tidak benar. Dia mengatakan belum ada rencana reshuffle sejauh ini.
“Ini hoaks,” kata Pratikno.