Yogyakarta – Dunia bulutangkis berduka. Zhang Zhi Jie, pebulutangkis muda asal China, meninggal dunia setelah sempat pingsan saat mengikuti Badminton Asia Junior Championships 2024 (BAJC) di Yogyakarta. Dirangkum dari rilis Badminton Asia dan PBSI, peristiwa itu terjadi saat tim putra China bertanding melawan Jepang di fase grup.
Zhang Zhi Jie tampil di partai ketiga melawan Kazuma Kawano. Ketika skor 11-11, Zhang yang sedang bersiap menerima servis dari Kawano mendadak jatuh tengkurap. Badannya terlihat sempat mengalami kejang. Pelatih China sempat masuk ke lapangan, tetapi tidak bisa berbuat apa-apa.
Tak lama, tim medis masuk ke lapangan dan segera memberikan pertolongan. Namun karena situasinya buruk, tim medis segera membawa Zhang keluar lalu mengevakuasinya ke rumah sakit. Jarak dari lokasi pertandingan ke rumah sakit kurang dua menit. Meski mendapat perawatan intensif oleh dokter rumah sakit, pemain berusia 17 tahun itu meninggal dunia pada pukul 23.20 WIB.
Badminton Asia, Persatuan Bulutangkis Indonesia (PBSI), pihak penyelenggara pun egera mengeluarkan pernyataan bersama atas meninggalnya Zhi Jie. Mereka menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada orangtua Zhi Jie, keluarga, dan Asosiasi Bulutangkis China (CBA).
“Dunia bulu tangkis telah kehilangan pemain berbakat,” demikian pernyataan tersebut.
Badminton Asia Junior Championships digelar di GOR Among Rogo, Yogyakarta. Kejuaraan saat ini sedang mempertandingkan kategori beregu mulai tanggal 28 Juni hingga 2 Juli. Setelah turnamen beregu, kejuaraan berlanjut dengan pertandingan perorangan.