Jakarta – Selangkah lagi persepakbolaan Indonesia akan mengulang prestasi masuk Olimpiade 68 tahun silam. Marselino Ferdinan dan kawan-kawan ada di ambang sejarah mengukir prestasi seperti saat Ramang dan kawan-kawan lolos Olimpiade Melbourne 1956.
Dalam perempatfinal Piala Asia U23, Jumat, 26 April 2024, Garuda Muda menang adu penalti 11-10 atas Korea Selatan, setelah pada waktu normal kedua tim bermain imbang 2-2 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Qatar. Dengan demikian, Indonesia U23 masuk ke semifinal dan bersiap merebut tiket Olimpiade Paris 2024 yang disiapkan bagi tiga besar peserta turnamen ini.
Dua gol Indonesia tercita melalui Rafael Struick tercipta di babak pertama, sementara Korea mendapat dua gol juga melalui sundulan bunuh diri Komang Teguh dan Jeong San-bin. Indonesia sebenarnya unggul dua pemain setelah Lee Young-jun mendapat kartu merah arena mengarahkan telapak sepatunya ke kaki Justin Hubner. Namun, dalam posisi 11 melawan 10 pemain, justriu pemain-pemain Korsel mampu mencetak gol balasan pada menit ke-84.
Setelah skor tak berubah 2-2 pada perpanjangan waktu, laga ditentukan dengan adu penalti.
Adu penalti berjalan ketat, bahkan dua pemain sampai dua kali melakukan eksekusi. Indonesia menang 11-10 dan meraih tiket semifinal!
Semifinal yang menjadi penentuan tiket Olimpiade 2024 digelar pada Senin, 29 April 2024, dengan Indonesia masih menunggu lawan dari hasil perempatfinal lain antara Uzbekistan atau Arab Saudi.
Adu Penalti:
Kim Min-woo (gol – Ramadhan Sananta (gol)
Lee Kang-hee (gol)- Pratama Arhan (gol)
Jae Won Hwang (gol) – Rafael Struick (gol)
Sang-hoon Paik (gol) – Marselino Ferdinan (gol)
Byun Jun Soo (gol) – Justin Hubner (gol).
Kang Sang-yoon (gagal) – Arkhan Fikri (gagal)
Jeong Sang-bin (gol) – Kelly Sroyer (gol)
Hong Yun-sang (gol) – Rizky Ridho (gol)
Cho Hyun-taek (gol) – Muhammad Ferarri (gol)
Baek Jong-bum (gol) Ernando Ari (gol)
Kim Min-woo (gol) – Ramadhan Sananta (gol)
Lee Kang-hee (gagal)- Pratama Arhan (gol)
Susunan pemain kedua tim:
Indonesia: Ernando Ari, Ilham Rio Fahmi, Rizky Ridho, Justin Hubner, Komang Teguh, Pratama Arhan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-on, Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, Rafael Struick
Pelatih: Shin Tae-yong
Korea Selatan: Baek Jong-bum, Byun Jun-soo, Cho Hyun-taek, Hwang Jae-won, Hong Si-hoo, Lee Kang-hee, Paik Sang-hoon, Eom Ji-sung, Kang Seong-jin, Lee Tae-seok, Kim Dong-jin
Pelatih: Hwang Sun-hong