Lebanon – Aksi saling belas serangan antara Israel dengan milisi Hizbullah dari Labanon terus terjadi. beberapa jam lalu, Israel telah melancarkan serangan udara ke Hanin, Lebanon. Akibat serangan ini, enam orang terluka dan dua orang lainnya dilaporkan tewas. Salah satu korban tewas adalah seorang anak perempuan berumur 11 tahun.
“Pesawat-pesawat tempur Israel menghantam sebuah rumah dua lantai dengan dua rudal udara-ke-permukaan, menghancurkan bangunan yang dihuni oleh sebuah keluarga yang belum meninggalkan kota tersebut sejak serangan Israel dimulai,” kata kantor berita resmi Lebanon, NNA.
Militer Israel mengklaim serangan udaranya menewaskan dua pejuang Hizbullah di Lebanon selatan. Klaim ini kemudian diperkuat pernyataan Hizbullah yang mengkonfirmasi kematian salah satu pejuangnya, Hussein Azkoul.
Tak lama setelahnya, milisi Hizbullah membalas dengan menembakkan puluhan roket Katyusha ke permukiman Israel. Serangan juga melibatkan drone yang menargetkan pangkalan-pangkalan Israel di utara kota Acre. Meski begitu, pihak militer Israel mengatakan tidak mengetahui adanya fasilitas milik mereka yang diserang oleh Hizbullah. Namun mereka mengakui sistem pertahanan udara telah mencegat dua “target udara” di lepas pantai utara Israel.
Sejak pecahnya perang Gaza antara Israel melawan Hamas pada 7 OKtober 2023 lalu, hampir setiap hari terjadi baku tembak antara Israel dengan miisi Hizbullah. Hingga saat ini, serangan Israel telah menewaskan 270 anggota Hizbullah. Sementara serangan Hizbullah menewaskan belasan tentara Israel.