Tangerang Selatan – Pemandangan yang spesial terjadi pagi hari ini di halaman Gereja Santo Nikodemus, Ciputat. Biasanya halaman hanya untuk parkir, kali ini untuk pelaksanaan visualisasi jalan salib untuk mengenang kisah sengsara Tuhan Yesus menuju ke Golgota, tempat penyalibannya. Visualisasi jalan salib atau yang lebih dikenal dengan ‘tablo’ ini diperankan oleh 60 umat Paroki Ciputat, mulai dari anak kecil hingga dewasa.
Tiap pemeran menggunakan bajunya masing-masing, ada yang menjadi Yesus, raja-raja, bangsa Yahudi, serdadu, dan pemeran lainnya. Kostum dari setiap pemeran sangat diperhatikan, bahkan tim kostum dan makeup juga menambahkan jenggot tambahan. Antusiasme yang tinggi sangat bisa dirasakan baik dari para pemain, umat yang menonton, dan tentunya romo paroki.
“Kerahiman Yesus sangat luar biasa untuk menebus dosa-dosa kita. Yesus menebusnya atas dasar cinta, Yesus sangat “bucin” dengan kita, sampai ia tak mau para pengikutnya jatuh dalam dosa,” itulah refleksi yang diberikan Pastor Kepala Gereja Santo Nikodemus, Romo Aloysius Susilo Wijoyo, Pr.
Dengan dilakukannya tablo ini pasti setiap orang akan mendapatkan makna yang lebih mendalam, bisa membayangkan dan menjadi saksi betapa beratnya jalan Yesus menuju Golgota. Tiap orang memiliki refleksinya masing-masing dan tak sedikit dari mereka juga menangis sedih dan haru ketika menyaksikannya.
Visualisasi ini dilakukan pada pagi hari pukul 07.30, walau di tanggal merah, umat paroki Ciputat tetap bersemangat untuk menghadiri. Sejak pukul 06.30 sudah mulai dipadati umat, bahkan para pemain dan crew sudah berkumpul sejak pukul 04.00 pagi, bersamaan dengan umat muslim yang sedang menjalankan sahur.
Setelah tablo ini, umat diajak untuk mengikuti Ibadat Jumat Agung yang diadakan dua kali, pukul 14.30 dan 18.00. Dalam ibadat ini akan dibacakan kembali kisah sengsara Yesus atau biasa disebut passio. Sebelumnya umat Paroki Ciputat juga merayakan Kamis Putih, yang dihadiri kurang lebih 2.500 umat dalam dua kali misa. Selanjutnya besok akan diadakan Misa Sabtu Suci atau Vigili Paskah dan pada hari Minggu langsung masuk dalam Minggu Paskah.
