Jakarta – Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) secara resmi memulai pelaksanaan rekapitulasi hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tingkat nasional pada Sabtu (9/3). Rekapitulasi pada Sabtu dipimpin oleh Ketua Umum KPU RI, Hasyim Asy’ari yang didampingi Komisioner KPU RI August Mellaz di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat.
Sesi pertama rekapitulasi suara tingkat nasional dimulai dengan membacakan hasil perolehan suara pemilu presiden (Pilpres) dan pemilu legislatif (Pileg) dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Disusul kemudian pembacaan hasil perolehan suara dari pilpres dan pileg untuk Provinsi Gorontalo dan Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Hari ini kebetulan perdana untuk rekapitulasi penghitungan suara provinsi, jadi tadi sudah diawali dengan provsini DIY. Kemudian, direncanakan Gorontalo dan Kalteng,” ujar Komisioner KPU August Mellaz di Kantor KPU.
August mengungkapkan, KPU sangat mengapresiasi kerja dari KPU provinsi, kabupaten/kota terkait penghitungan suara hasil pemilu, sehingga proses penghitungan suara secara berjenjang dan terbuka sejauh ini bisa berjalan lancar.
“Kemudian catatan keberatan, catatan kejadian khusus, dan kemudian kalau ada masalah gimana penelusuran dilakukan dan itu dilakukan secara terbuka,” kata August Mellaz.
“Jadi publik secara luas bisa melihat bagaiamana proses-proses yang dilakukan pada saat rekapitulasi secara berjenjang itu berlangsung,” ujarnya lagi.
Menurut jadwal, pembacaan rekapitulasi hasil Pemilu 2024 tingkat nasional ini akan digelar hingga 20 Maret mendatang.