Jakarta – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamansari Jakarta Barat menerima pendaftaran online puluhan caleg yang diduga stres. Kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Tamansari, Ngabila Salama mengatakan, pihaknya menyediakan layanan uji stres. Bahkan layanan sudah mulai dibuka sejak hari Rabu (14/2).
“Pada saat ini sudah 40 orang mendaftar. Beberapa di antaranya tertulis di kolom institusi sebagai tim sukses caleg di bit.ly/skriningjiwarsudtamansari,” kata Ngabila.
Untuk program tersebut, RSUD Tamansari juga bekerjasama dengan RS Soeharto Heerdjan. Selain itu juga akan ada interpretasi hasil tes canggih ini oleh psikiater dan psikolog klinis dan sekaligus penyuluhan.
Guna mempermudah pelayanan, RSUD Tamansari juga akan membuka layanan konsultasi online lewat aplikasi Zoom selama 15 menit per pasien sebagai penapisan awal kasus. Upaya ini dilakukan untuk memutuskan apakah perlu tatap muka dengan psikiater RSUD Tamansari untuk konseling dan atau pengobatan atau tidak.
“Dalam pencegahan dan pengendalian penyakit termasuk kesehatan mental, ingat konsep cegah sakit dan cegah komplikasi atau meninggal,” lanjut Ngabila.
Direktur RSUD Taman Sari, dr Agus Ariyanto Haryoso, MARS menerangkan bahwa uji stres terdiri dari dua sesi. Pada sesi pertama ada penyuluhan dari psikolog klinis Puskesmas Kecamatan Taman Sari dan psikiater dari RSUD Taman Sari mengenai pengobatan gangguan jiwa ringan. Sesi kedua memeriksa tanda-tanda stres dengan heart rate variability (HRV) test.
“Masyarakat tidak perlu takut atau malu untuk memeriksakan diri apabila terdapat gejala gangguan jiwa ringan, seperti sulit tidur, cemas, moody, dan lainnya. Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari gangguan yang bisa berdampak lebih parah dan memerlukan pengobatan khusus.” katanya pada hari Jumat (16/2).
Layanan konsultasi langsung terhadap indikasi gangguan mental, dibuka dari hari Senin-Sabtu pada pukul 12.00-21.00 WIB atau sesuai jadwal praktek psikiater. Sedangkan pendaftaran dapat menghubungi handphone 0858-9248-1576.
