Lampung – Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 3, Mahfud MD menegaskan, Program Ketahanan Pangan Nasional menjadi tumpuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Program tidak boleh ditangani secara gegabah seperti yang dilakukan pada pembangunan Food Estate (Lumbung Pangan) yang gagal total.
Di hadapan ribuan petani dan masyarakat, Menko Polhukam itu mengungkapkan, Pasangan Nomor Urut 3, Capres Ganjar Pranowo – Cawapres Mahfud MD akan menangani secara serius Program Ketahanan Pangan untuk mewujudkan kesejahteraan petani dan Wong Cilik di seluruh penjuru Tanah Air.
“Saya mengapresiasi sambutan warga yang selalu luar biasa di setiap titik, yang saya dan Mas Ganjar datangi untuk berkampanye terkait Pilpres 2024,” kata Mahfud saat berkampanye di Provinsi Lampung, pada 25 Januari 2024
Ia menyebutkan, saat berkunjung ke Lampung Barat dan Pesawaran, warga rela berkumpul berpanas-panasan pada siang hari siang untuk bertatap muka dan meneriakkan Gaspol, Sat Set, Tas Tes, dan sudah tentu mencoblos rambut putih, Presiden Rakyat.
“Mereka yang hadir tidak hanya kaum bapak petani, juga perempuan tani, para lanjut usia, penyandang disabilitas, komunitas lintas iman, juga para seniman hadir pada Rembug Rakyat di Lapangan Kutoarjo, Gedong Tataan, Pesawaran, Provinsi Jawa Tengah.
Antusiasme yang sama juga terjadi pada kunjungan Mahfud di Desa Fajar Bulan, Way Tenong, Lampung Barat, Provinsi Lampung.
“Kepada mereka saya sampaikan bahwa #GanjarMahfud2024 sangat serius mewujudkan kesejahteraan petani dan Wong Cilik. Program ketahanan pangan menjadi tumpuan Indonesia ke depan sehingga kita tidak boleh lagi gegabah menanganinya seperti Food Estate yang gagal,” tulis Mahfud pada akun Instagram @mohmahfudmd.
Lebih lanjut, kata dia, pasangan Ganjar-Mahfud akan menyerahkan semua urusan pangan kepada ahlinya. Petani akan bangga sebagai petani, yang akan terus didukung dengan meningkatkan taraf hidupnya. Begitu juga dengan nelayan, mereka menjadi tumpuan agar di laut Indonesia semakin jaya.
“Program unggulan bagi petani dan nelayan ini siap dieksekusi cepat dengan membebaskan utang dan tunggakan pinjaman khusus petani dan nelayan. Kami sudah hitung dan ini bisa direalisasikan segera. Mari sama-sama ikhtiar, berjuang untuk Indonesia unggul. Terima kasih masyarakat Lampung, tabik pun,” tukas Mahfud.
Mahfud berkampanye di beberapa lokasi di Lampung pada Kamis (25/1/2024), di antaranya Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Pesawaran, dan Kota Bandar Lampung. Di Lampung, Mahfud dianugerahi Gelar Adat “Batin Perkasa Sai Bani Niti Hukum” yang disematkan Sultak petani, juga perempuan tani, para lanjut usia, penyandang disabilitas, komunitas lintas iman, juga para seniman hadir pada Rembug Rakyat di Lapangan Kutoarjo, Gedong Tataan, Pesawaran, Provinsi Jawa Tengah.