Bondowoso – Istri Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, mengawali safari politik hari kedua di Jawa Timur, dengan melakukan blusukan ke Pasar Induk Bondowoso, Kamis (25/1) pagi.
Berdasarkan pantauan, setibanya di area pasar, ia menyapa relawan pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud yang memang mengiringi kegiatannya dalam blusukan kali ini.
Atikoh kemudian melanjutkan langkahnya mengunjungi lapak-lapak pedagang yang menjajakan dagangan di pasar tersebut.
Terlihat Atikoh pertama menyambangi lapak pedagang bawang dan kentang, bernama Ibu Edi. Di sini Atikoh mengecek harga dan membeli bawang yang dijajakan.
“Berapa bu, harga bawangnya?,” tanya Atikoh.
“32 (ribu rupiah) sekilo,” jawab Bu Edi.
“Bawang merah dan bawang putih kebutuhan sehari emak-emak,” kata Atikoh.
“Hampir semua (harga) naik bu. Kentang sekarang 17 (ribu rupiah),” ucap Bu Edi.
Atikoh pun membeli bawang sebanyak 1 kilo.
Bu Edi lantas menyampaikan harapan dan doanya agar Ganjar-Mahfud terpilih menjadi presiden dan wakil presiden di 2024.
“Semoga harga bisa normal lagi,” sambung Bu Edi.
Selanjutnya Atikoh melangkah ke pedagang cabai. Pedagang cabai bernama Reyhan mengeluhkan harga cabai yang naik signifikan kepada Atikoh.
“Cabe sekarang 32 (ribu rupiah), kemarin 25 (ribu rupiah),” ujar Reyhan.
Atikoh lantas membeli cabai sebanyak satu kilogram. Kemudian cabai tersebut dibagikan kepada masyarakat yang ada di lapak pedagang tersebut.
“Ya harapannya harga normal lagi,” ujar Reyhan.
Istri Capres berambut putih itu terus berkeliling meninjau lapak para pedagang dan membeli dagangan yang dijajakan.
Para pedagang dan warga di pasar banyak yang meminta foto dan berebut untuk bersalaman dengan Atikoh. Atikoh kemudian meladeni satu persatu permintaan pedagang dan warga sambil tersenyum.