Mukomuko – Empat partai politik di Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, dicoret kepesertaannya di Pemilu 2014 karena tidak menyerahkan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK). Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mukomuko Deny Setiabudi menyebutkan bahwa keempat partai politik tersebut adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Garuda, dan Partai Umat.
“Dari laporan yang kami terima, ada empat parpol yang tidak menyerahkan laporan awal dana kampanye, dan dapat dipastikan empat parpol tak bisa ikut Pemilu 2024,” katanya kepada awak media pada hari Rabu (24/1).
Menurut Peraturan KPU Nomor 18 Tahun 2023, partai politik peserta Pemilu 2024 diwajibkan menyampaikan Laporan Awal Dana Kampanye. Dari laporan tersebut akan terlihat dana masuk maupun keluar beserta peruntukannya, sehingga dapat diketahui apakah partai politik tersebut melakukan pelanggaran dalam hal pendanaan kampanye. Partai politik yang tidak menyerahkan LADK mendapat sanksi dibatalkan kepesertaannya di wilayah bersangkutan.
Sementara itu, lanjut Deny, sebanyak 14 partai politik di Mukomuko telah melaporkan LADK. Dari laporan tersebut ada tiga parpol yang tercatat ada penerimaan dan pengeluaran dana kampanye. Tiga parpol tersebut adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), dan Partai Bulan Bintang (PBB).
1. Partai Gerindra (penerimaan Rp85.000 dan pengeluaran Rp10.061)
2. Partai Golkar (penerimaan Rp1.000.000 juta dan pengeluaran tidak ada)
3. Partai Nasdem (penerimaan Rp240.750.000 dan pengeluaran Rp240.750.000)
4. Partai Buruh (penerimaan Rp650.000 dan pengeluaran Rp150.000)
5. Partai Gelora (penerimaan Rp13.514.000 dan pengeluaran Rp4.664.000)
6. PKS (penerimaan Rp64.927.000 dan pengeluaran Rp57.327.000)
7. Partai Hanura (penerimaan Rp167.429.000 dan pengeluaran Rp165.445.000)
8. PAN (penerimaan Rp72.175.645 dan pengeluaran Rp71.880.128)
9. Partai Demokrat (penerimaan Rp 200.000 dan pengeluaran tidak ada)
10. Perindo (penerimaan Rp100.000 dan pengeluaran Rp5.500)
11. PPP (penerimaan Rp4.100.000 dan pengeluaran Rp4.100.000)
