Sorong – Kampanye capres nomor urut 01 Anies Baswedan di kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Rabu (17/1) dihadiri ratusan warga setempat. Saat berdialog dengan warga, Anies menyatakan keprihatinannya karena fasilitas kesehatan yang ada di kota tersebut masih sangat kurang memadai. Padahal akses terhadap fasilitas kesehatan merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat.
“Apakah rumah sakit tipe A sudah ada di Papua Barat Daya? Kami akan siapkan rumah sakit itu. Supaya ketika masyarakat sakit dan membutuhkan penanganan yang lebih rumit, tidak perlu di bawa ke luar dari Sorong,” katanya.
Anies menambahkan bahwa duka mendalam adalah menyaksikan orang yang sakit meninggal karena tidak mendapat pertolongan medis selayaknya. Maka fasilitas-fasilitas kesehatan, seperti puskemas harus ditingkatkan kualitasnya. Sedangkan rumah sakit tipe A merupakan program prioritas untuk menjamin akses pelayanan kesehatan masyarakat, sehingga nantinya mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Untuk kota Sorong sendiri, Anies mengatakan bahwa kota ini merupakan salah satu kota yang diprioritaskan pembangunannya.
“Sorong adalah satu dari 40-an kota yang akan kita upgrade dan upgrading kota ini tujuannya adalah membuat Sorong bisa menjadi penggerak perekonomian di Papua Barat Daya karena status Sorong sekarang menjadi Ibu Kota Papua Barat Daya,” tambah Anies.
Dalam rancangan pembangunan yang disiapkannya, Sorong diproyeksikan akan menjadi kota agromaritim. Artinya kota ini bakal menjadi pusat untuk pelayanan pertanian dan perikanan. Hal ini dikarenakan posisi ekonomi Sorong yang sangat strategis, sehingga berdampak pada perekonomian Papua secara keseluruhan.