Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia masih akan melakukan impor beras tahun ini. Jumlah komitmen impor beras yang bakal masuk ada 3 juta ton. Sejauh ini yang sedang diproses untuk impor secepatnya ada 2 juta ton.
“Tahun lalu kita sudah impor sekitar 3,5 (juta ton). Tahun ini 2 juta sedang berproses, tapi kita siapkan 3 juta,” ungkap Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (9/1/2024).
Soal anggarannya, Airlangga tidak mengungkapkannya. Menurutnya semua sesuai dengan harga beras di pasar global.
“Ya itu kira-kira itu kan tergantung realisasi harga beras per tonnya berapa,” ujar Airlangga.
Airlangga mengatakan impor beras tidak serta merta dilakukan langsung 3 juta. Itu hanya lah kuota impor saja. Setidaknya yang sudah diproses bakal masuk sampai Maret, sisanya akan melihat situasi kondisi per kuartal.
“Kita lihat di musim tanam. Jadi diharapkan stok itu masuk, sekarang sampai Maret diharapkan bisa masuk, sisanya kita lihat lagi kuartal per kuartal,” sebut Airlangga.