Jakarta – Prabowo Subianto paling banyak dapat sentimen negatif dari netizen di antara para calon presiden (capres) usai debat capres-cawapres ketiga.
Hal itu berdasarkan data analis media sosial Drone Emprit terhadap pembicaraan di Twitter alias X pada periode 7 Januari pukul 19.00 sampai 21.00 WIB alias sekitar periode debat capres berlangsung.
Drone Emprit menunjukkan capres nomor urut 2 itu mendapat sentimen negatif terbesar, yakni 54 persen. Sementara, sentimen positifnya 40 persen, dan sentimen netral 6 persen.
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan meraih sentimen negatif kedua terbesar dengan 14 persen, jauh dibanding sentimen positifnya yang mencapai 76 persen. Ada pula sentimen netral yang mencapai 10 persen.
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo jadi yang paling kecil meraih sentimen negatif, yakni 11 persen, dengan sentimen positif 72 persen dan sentimen netral 17 persen.
“Analisis sentimen menunjukkan bahwa Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo cenderung mendapat respons positif, sedangkan Prabowo mendapat respons yang lebih negatif dari netizen,” demikian keterangan Drone Emprit dalam data yang diunggah pendirinya, Ismail Fahmi, di Twitter, Senin (8/1).
Drone Emprit menangkap sejumlah isu yang dilempar Prabowo, yang juga menjabat Menteri Pertahanan, dalam debat yang kemudian direspons negatif oleh warganet.
“Prabowo Subianto mendapat sorotan khusus terkait dengan kepemilikan lahan yang luas, yang ditafsirkan oleh beberapa netizen sebagai kontras dengan masalah ketidakadilan sosial dan kebutuhan pertahanan,” menurut Drone Emprit.
Pada Debat Ketiga Calon Presiden, Minggu (7/1) malam, isu luas lahan Prabowo itu sempat disinggung Anies saat membandingkan kesejahteraan prajurit TNI.
“Saya mengklarifikasi data yang meleset, maaf Pak Prabowo angkanya terlalu kecil, bukan 320 hektare, tapi 340 ribu hektare, saya klarifikasi,” ucap Anies.
“Itu pun salah,” Prabowo memotong.
Pada Debat Capres 2019, Jokowi juga sempat menyinggung kepemilikan lahan Prabowo seluas 220 ribu hektare.