Jakarta – Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD berjanji akan memajukan dan melibatkan kaum perempuan di kemajuan bangsa saat Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember. Mahfud mengatakan perempuan memiliki peran penting membangun Indonesia.
“Kami pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengucapkan selamat hari pergerakan perempuan Indonesia yang negara menyebutnya dengan hari ibu kepada seluruh perempuan Indonesia,” kata Mahfud di The Hermitage, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023).
“Kehadiran, keterlibatan, dan kepemimpinan perempuan Indonesia telah meletakkan catatan sangat penting dalam perjalanan bangsa dan gerak pembangunan selama ini,” lanjutnya.
Mahfud menuturkan sepak terjang seorang ibu bisa meneguhkan masa depan anaknya. Untuk itu, sepak terjang kaum ibu dalam menentukan arah dan masa depan anak untuk bangsa dan negara sangat penting.
“Kami mempunyai catatan, dan rakyat, seluruh rakyat tentu mencatat bahwa kaum ibu di Indonesia telah melahirkan putra-putri terbaik di negeri ini karena ibu-ibu yang baik, karena peran kaum ibu yang luar biasa. Ini kalau merujuk ke dalam ajaran agama memang sekurang kurangnya kami punya 3 dalil. Pertama, ada hadis nabi, surga itu di telapak kaki ibu. Itu kan bukan berarti surga ada di bawah kaki ibu, itu adalah pesan simbolik bahwa sepak terjang kaum ibu akan meneguhkan masa depan anaknya. Apakah akan melahirkan anak yang berbakti kepada bangsa negara dan masyarakat atau tidak, itu tergantung sepak terjang kaum ibu,” tuturnya.
Mahfud menyampaikan ibu merupakan tempat belajar yang paling bagus untuk anak-anaknya. Dia menyebut jika kaum ibu baik, maka negara akan baik.
“Itu sebabnya lalu ada dalil lain yang bunyinya, kaum ibu itu adalah tempat sekolah, tempat belajar yang paling bagus dan dalam bidang politik ,nabi bersabda bahwa perempuan itu tiang negara, bila kaum perempuan di suatu negara baik, maka negara itu akan menjadi baik seluruhnya, tapi kalau kaum perempuannya jelek maka negara itu akan menjadi jelek,” ujarnya.
“Begitu pentingnya perempuan di dalam kehidupan manusia di dunia. kami menyadari bahwa di Indonesia perempuan yang jumlahnya setengah dari jumlah penduduk, memiliki peran penting di dalam kemajuan pembangunan, bukan hanya di masa lalu yang saya sebutkan tadi tetapi di masa depan di mana kita harus ikut membangun negara ini,” lanjutnya.
